Yayasan Maulidia Insan Peduli Bangun kesehatan Mental Masyarakat Dengan Ilmu Psikologi Dan Keislaman

 

Foto : Pengurus Yayasan Maulida insan peduli bersama wakil walikota Jambi


JAMBI - Yayasan Maulidia Insan Peduli merupakan Lembaga Sosial Kemanusiaan yang memiliki visi dalam Pembangunan kesehatan mental masyarakat dengan pendekatan ilmu psikologi dan keislaman.


Yayasan yang beralamat di Jln Ahmad Yani, Lrg Andalas, RT 02, Kebun Handil, Jelutung, Kota Jambi ini baru berdiri lebih kurang dua bulan, namun telah mendapatkan dukungan dari pemerintah kota Jambi, terbukti kepengurusan nya telah dilantik langsung oleh wakil walikota Jambi Dr.dr. H. Maulana.


Siska Pernama Sari Direktur eksekutif yayasan Maulida insan peduli mengaku sangat bersyukur atas dukungan dari pemerintah Kota Jambi, dan kepercayaan masyarakat terhadap yayasan tersebut. Sabtu (24/07/21).


"Alhamdulillah yayasan kita baru berusia kurang lebih dua bulan dan didukung oleh pemerintah daerah dimana kepengurusan kita telah dilantik oleh wakil walikota Jambi Bpk Dr. dr. H. Maulana, MKM beserta isteri Ibu Dr. dr. Hj. Nadiyah, Sp. OG" sebutnya.


Tak hanya itu, Dalam tempo dua bulan ini yayasan Maulida insan peduli telah melakukan beberapa kegiatan dari dana yang terhimpun. Hal ini menunjukkan strategi dalam mendapatkan kepercayaan masyarakat sudah tepat dengan melakukan program yang disampaikan.


"Beberapa kegiatan yang telah kita laksanakan antara lain Penyaluran Beasiswa kepada Mahasiswa Suku Anak Dalam, Pendirian Sekolah Ilmu Qur'an (SIQ) Maulidia digratiskan untuk anak-anak yatim dan dhuafa, Pemotongan hewan Qurban, dan Santunan untuk Panti Asuhan" ungkapnya.


Dirinya Berharap kedepan pengurus yayasan dapat terus berperan aktif dalam mencapai visi nya untuk pembangunan kesehatan mental masyarakat. Sehingga ketika mendapatkan bantuan, masyarakat juga berperan aktif untuk keluar dari kondisi tersebut.


"Tentunya harapan kita kedepan dapat terus berperan aktif dalam mewujudkan Visi kita membangun kesehatan mental masyarakat" tutupnya.


Penulis : Jeki
Editor : Septian