Pengurus Musholla Sekernan Kecewa dengan Janji DPRD Provinsi Jambi Abun Yani

 



Jambizone.com - Pengurus Musholla Sabillulhaq Desa sekernan kecamatan Sekernan kabupaten Muaro Jambi mengaku sangat kecewa dengan sikap dan janji dari anggota DPRD Provinsi Jambi Abun Yani dari Partai Gerindra, Kamis (19/01/2023).

Kekecewaan Para pengurus Musholla Sabillulhaq Desa sekernan itu bukan tanpa alasan, pasalnya Anggota DPRD provinsi Jambi Abun Yani saat melaksanakan Reses ke desa sekernan mengaku Telah memberikan bantuan biaya pembangunan musholla Sabillulhaq yang saat ini tengah berjalan, Bantuan tersebut Berdasarkan proposal bantuan yang di masukan sebelumnya kepada anggota DPRD tersebut, Namun hingga bantuan itu tidak pernah ada, sedangkan Anggota DPRD provinsi Jambi itu sudah mengatakan di hadapan masyarakat bahwa dirinya telah menyalurkan bantuan.

M. Jais ketua panitia pelaksana pembangunan musholla Sabillulhaq Desa sekernan mengatakan, sebelumnya pengurus Musholla Sabillulhaq menang sudah masukan proposal bantuan kepada anggota DPRD provinsi Jambi dari partai Gerindra Abun Yani, namun yang membuat kecewa Pengurus Musholla Sabillulhaq, anggota DPRD provinsi Jambi itu saat melaksanakan Reses ke Desa Sekernan mengatakan di depan masyarakat bahwa dirinya memberikan bantuan, namun pada kenyataannya bantuan tersebut tidak pernah ada.

"Kami sangat kecewa dengan sikap dan janji dari anggota DPRD provinsi Jambi Abun Yani, dia mengatakan di hadapan masyarakat saat melakukan Reses di balai desa sekernan sudah menerima proposal kami dan mengatakan sudah menyalurkan bantuan, namun bantuan itu sampai saat ini tidak pernah ada" tuturnya.

Selain itu, pengurus Musholla Sabillulhaq Desa sekernan juga mempertanyakan jika Anggota DPRD provinsi Jambi Abun Yani memang ada memberikan bantuan, mereka meminta bukti bantuan yang telah di salurkan tersebut, jangan hanya mengatakan sudah membantu di hadapan masyarakat namun kenyataannya itu hanya fiktif belaka.

"Dia mengatakan di hadapan masyarakat saat Reses ke Desa Sekernan sudah menyalurkan bantuan, kalau memang ada bantuan tersebut kami minta di buktikan, di mana disalurkan nya, jangan hanya bisa menyebutkan saja di hadapan masyarakat, itu namanya Hoak, sikap seperti itu sangatlah tidak baik bagi seorang pejabat publik dan wakil Rakyat." tutupnya. (Jek)